MORUT- Proyek Pembangunan Islamic Center Dinas PUPR Morowali Utara (Morut) dengan pagu anggaran 10 Miliar belum tuntas sampai di penghujung April 2024.
Proyek dari APBD tahun 2023 dengan nilai kontrak Rp. 9.993.068.260.91 pelaksana CV. Anira Karya Mandiri dengan waktu pelaksanaan 150 hari kalender, harusnya selesai di desember 2023.
Keterlambatan pelaksanaan proyek Islamic Center ini juga terkendala di persoalan lahan. Anggota DPRD Morut yang turun meninjau pada tanggal 24 Maret 2024 menyoroti kendala yang dihadapi dilapangan.
“Itu juga bangunan Islamic Center saya tanya kenapa terlambat,,lalu pak dulunya disebelah kiri lahannya tapi dibilang ada musholah tidak dikasih. Inilah saya bilang kenapa kamu tidak selesaikan dulu pembebasan lahan, sosialisasi ke masyarakat. Pembebasan lahan rata-rata jadi kendala di pelaksanaan proyek,”tegas Yaristan saat turun peninjauan lapangan
Dari pantauan media ini dilapangan, proyek yang sudah 2 kali di addendum ini tidak kunjung ada progres yang berarti sampai saat berita ini kami tayangkan.