MORUT- Kepala Desa (Kades) Lembontonara Kecamatan Mori Utara, kabupaten Morowali Utara (Morut), Mohammad Sobirin membuat terobosan dalam meningkatkan pendidikan masyarakatnya.
Kepada media ini, Mohammad Sobirin mengungkapkan inovasi program yang dibuat. Desa Lembontonara juara 1 lomba desa tingkat Kabupaten Morut, dan mengikuti lomba desa tingkat Propinsi Sulawesi Tengah (Sulteng).
“Desa Lembontonara juara 1 lomba desa tingkat kabupaten Morowali Utara. Dan siap mengikuti lomba desa tingkat Propinsi Sulawesi Tengah, mewakili Kabupaten Morowali Utara. Yang akan di nilai oleh tim penilai dari propinsi,” katanya (15/6)
Pendapatan Asli Desa (PAD) Lembontonara meningkat dari tahun 2022 sebesar 80 juta, di tahun 2023 menjadi 150 juta. PAD yang naik mendorong Kades Lembontonara menggagas program ” 1 rumah 1 sarjana”.
“Kami memberikan beasiswa kepada semua anak-anak kami yang menempuh pendidikan kuliah, dengan program ‘1 rumah 1 sarjana’. Jadi setiap rumah akan diberikan beasiswa untuk anaknya yang kuliah dengan harapan melahirkan sarjana yang berpendidikan tinggi. Nilai beasiswanya 1 juta per orang. Saat ini kami Tengah mendata semua mahasiswa. Dan data sementara ada 37 mahasiswa, pendataan ini masih sedang berlangsung,” ungkap Kades Lembontonara
Dalam hasil klarifikasi lapangan desa Lembontonara yang dilakukan tim penilai tingkat kabupaten Morowali Utara. Terlihat progres desa Lembontonara di sejumlah sektor masuk kategori cepat berkembang.